Makanan Tentukan Jenis Kelamin Anak : Seputar Informasi

Makanan yang dikonsumsi seorang ibu ternyata dapat menentukan jenis kelamin anak. Fiona Mathews dari University of Exeter, Inggris, dan rekan-rekannya melakukan studi terhadap 740 perempuan yang sedang mengandung pertama kali tentang pola makan mereka sebelum dan setelah hamil. Mereka dibagi menjadi tiga kelompok berdasarkan jumlah asupan kalori harian.

Mereka menemukan sebanyak 56% dari kelompok dengan asupan kalori tertinggi mempunyai bayi laki-laki jika dibandingkan dengan 45% dari kelompok yang mengonsumsi makanan rendah kalori. Peluang melahirkan anak laki-laki juga lebih tinggi pada ibu yang melahap sedikitnya satu mangkuk sereal per hari daripada yang hanya mengonsumsi kurang atau satu mangkuk sereal per minggu.

Sejumlah penelitian sebelumnya menyebutkan tingkat asupan makanan kaya energi di negara-negara maju dan jumlah orang yang sarapan pagi menurun. "Riset ini membantu menjelaskan mengapa di negara-negara maju jumlah anak laki-laki semakin menurun" kata Mathews.

(Media Indonesia, 24/4/2008)

Melanoma dan Tingkat Resiko : Seputar Informasi

Melanoma yang tumbuh di kulit kepala atau leher ternyata lebih mematikan. Kesimpulan itu terungkap dalam jurnal Archives of Dermatology.
Para peneliti dari University of North Carolina (UNC), AS, menemukan pasien dengan melanoma - jenis kanker kulit paling berbahaya - yang tumbuh di kulit kepala atau leher memiliki tingkat kematian hampir dua kali lipat jika dibandingkan dengan pasien yang menderita melanoma pada bagian tubuh lainnya.

Mereka menganalisis data dari 51.704 orang di AS yang didiagnosis mempunyai melanoma pada 1992-2003. Hasilnya tingkat bertahan hidup 5 tahunan pasien dengan melanoma di kulit kepala atau leher 83%. Sebaliknya tingkat bertahan hidup pasien dengan melanoma di bagia tubuh lainnya 92%.

Dr. Nancy Thomas dari UNC School of Medicine menduga hal tersebut disebabkan melanoma pada kulit kepala dan leher berpotensi lebih besar menyebar ke otak.

(Media Indonesia, 23/4/2008)

Wajah Cermin Perilaku Seks : Seputar Informasi

Peneliti dari tiga universitas, yakni University of Durham, University of St. Andrews, dan University of Aberdeen, menganalisis 700 orang berusia 20 tahunan guna mengetahui hubungan antara wajah dan tingkah laku seksual.
Terungkap bahwa kita dapat mengetahui apakah seseorang ingin menjalin jangka panjang atau hanya ingin bersenang-senang melalui wajahnya. Sinyal-sinyal seksual dapat berasal dari bentuk rahang, ukuran hidung, dan mata.

Perempuan biasanya memandang pria yang memiliki rahang persegi, hidung lebih besar, dan mata yang lebih kecil daripada ukuran rata-rata, sebagai pria yang hanya menginginkan hubungan jangka pendek. Sebaliknya, perempuan yang berbibir penuh dan bermata lebih besar daripada rata-rata dipandang lebih menarik.

Untuk membuktikan hasil studi, peneliti meminta 153 orang mendeteksi maksud seseorang hanya dengan melihat fotonya. Hasilnya, 72% dari mereka dapat dengan tepat menilai maksud orang yang ada dalam foto tersebut.

Pilihan Pengaruhi Pengendalian Diri : Seputar Informasi

Keputusan yang kita buat sehari-hari termasuk yang remeh sekalipun, ternyata bisa mengikis kemampuan seseorang dalam mengendalikan diri. Semakin banyak keputusan semakin besar kemampuan terkikis.
Itulah yang menjadi penyebab banyak orang gagal menjalankan program diet, menyelesaikan proyek besar, atau bahkan menuntaskan tugas-tugas remeh sehari-hari.

Hal itu terungkap dari penelitian Kathleen Vohs, profesor pemasaran di University of Minnesota's Carlson School of Management, yang akan dipublikasikan di Journal of Personality and Social Psychology edisi terbaru. "Ini sangat ironis karena manusia harus membuat banyak keputusan. Kita senang membuat banyak pilihan, tetapi disaat yang sama, hal ini juga menguras kemampuan mengendalikan diri" papar Kathleen.

Untuk mencegah hal itu, Vohs menganjurkan untuk meminimalkan pilihan dengan fokus pada hal-hal terpenting dan mengabaikan hal-hal yang tidak perlu.

(Media Indonesia, 21/4/2008)

POJOK SAHABAT