Menurut NCTC, Database TIDE tersebut melayani 16 agen intelijen yang terpisah, termasuk lebih dari 500.000 nama, dan program Railhead tersebut telah menghabiskan biaya sekitar USD 500 juta. Railhead dibuat untuk menambah improvisasi TIDE Online, sebuah versi lain dari database TIDE, dan juga untuk NCTC Online, sebuah database yang diklasifikasikan untuk informasi teroris dan laporan intelijen guna analisis terorisme. Bagaimanapun, menurut House Science and Technology Committee, pihak NCTC mulai membuat perubahan yang drastic dari program Railhead, termasuk menyembunyikan tenaga kontrak private yang bekerja untuk program tersebut. Jumlah tenaga kontrak telah diperkecil dari lebih dari 800 orang hingga hanya menjadi belasan orang.
Namun, Brad Miller, kepala the House Science and Technology Committee Investigations and Oversight Subcommittee, mencatat masalah yang ada pada TIDE dan Railhead mulai dari kelemahan desain dasarnya, atau yang dinamakan pada bagian SQL (Structured Query Language) untuk pencarian isi database. SQL merupakan kode bahasa program computer yang menggunakan struktur bahasa untuk mengambil query, seperti pada pencarian text-based pada Google. Database TIDE telah dilaporkan error akhir-akhir ini, dan hampir selalu tertunda dalam pengiriman update informasi data intelijen ke TSC (Terrorist Screening Center) FBI.
(www.beritanet.com)