Tante Barack Obama diusir dari AS

Seputar Informasi - Zeituni Onyango (56), seorang perempuan asal Kenya, yang diketahui sebagai tante dari kandidat Presiden Amerika Serikat Barack Obama, diperintahkan untuk angkat kaki dari Negeri Paman Sam.

Pengajuan suaka oleh Onyango, yang juga dikenal sebagai Tante Zeituni, ditolak hakim pengadilan imigrasi AS. Suaka itu diajukan Onyango semenjak empat tahun lalu. Onyango sendiri tinggal di kawasan pemukiman di Boston Selatan.

Informasi mengenai kasus deportasi ini awalnya tertutup untuk publik, namun akhirnya bocor ke media. Belum jelas apakah aparat di pemerintahan Presiden George W Bush atau tim kampanye rival Obama, John McCain, terlibat dalam bocornya kabar ini. Demikian seperti dikutip dari Associated Press, Sabtu (1/11/2008).

Sejauh ini belum ada komentar dari Onyango kepada media. Telepon yang ditujukan kepada dia pun tidak diangkat. Belum jelas pula mengapa permohonan suaka yang diajukan Onyango pada 2004 ditolak.

Onyango selama ini tidak pernah disebut-sebut Obama dalam kampanyenya, seperti saat Obama menyebut ayah atau neneknya. Nama Onyango juga selama ini tidak dikenal luas di publik.

Juru bicara Badan Pelaksana Imigrasi dan Kepabeanan AS Kelly Nantel menyatakan, pemerintah tidak berkomentar mengenai status kewarganegaraan individu.

Kasus Onyango ini mencuat beberapa hari menjelang pemilihan presiden. Diduga kuat ada motif politik di balik munculnya isu tak sedap ini.

Seperti diketahui, Obama merupakan anak dari Barack Hussein Obama yang berasal dari Kenya, Afrika. Sedangkan ibunya Stanley Ann Dunham, berkulit putih dan berasal dari Kansas City.

Kenya merupakan negara di timur Afrika antara Somalia dan Tanzania. Negeri itu diguncang kerusuhan dalam beberapa tahun terakhir, seperti yang terjadi pada Desember 2007, di mana 1.500 orang tercatat tewas.

(www.okezone.com)

POJOK SAHABAT